Thursday, April 1, 2021

Gelombang Cahaya

Guru Mata Pelajaran : Roudatul jannah, SP

Mata Pelajaran           : Fisika

Kelas                          : XI IPA 1 jam ke 3 dan 4

                                      

Kompetensi Dasar     : KD 3.10 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dan cahaya dalam teknologi

                                     KD 4.10 Melakukan percobaan tentang gelombang bunyi dan/atau cahaya, berikut presentasi hasil percobaan dan makna fisisnya

Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti proses pembelajaran, Discovery Learning  peserta didik diharapkan dapat:  Memahami penggunaan gelombang sonar  di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan interferensi, menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi, melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan interferensi,  presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi dan interferensi,.

Assalamu'alaikum wr.wb. Apa kabarnya anak-anakku sholeh-sholehah, Semoga sehat selaluya. Aamiien YaRobbal'alamiien. Hari ini kita masih seperti biasa ada tambahan tentang Gelombang Cahaya. Langkah-langkah pembelajaran :

1. Pelajari materi Gelombang cahaya di dalam tulisan ini, blogger ini.

2. Proses pembelajaran, tanya jawab dan pertanyaan berlangsung di WA Grup kelas

3. Penilaian masih berhubungan dengan Projek Podcast tentang banjir yang sudah dilakukan, terimakasih. Wassalamu'alaikum wr.wb.

Gelombang Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik, tidak memerlukan media rambatan.

Karakteristik Gelombang cahaya :

1. Pembiasan (refraksi)

Pembiasan merupakan peristiwa pembelokan arah lintasan gelombang karena melalui dua medium yang berbeda. Jika medium yang dilalui berbeda, maka indeks bias medium juga berbeda. Perbedaan indeks biasa inilah yang menyebabkan cepat rambat cahaya berbeda, sehingga seolah-olah ada pembelokan arah lintasan cahaya. Secara matematis, pembiasan dirumuskan sebagai berikut.

Keterangan:

n = indeks biasa;

= cepat rambat cahaya di ruang hampa (m/s); dan

= cepat rambat cahaya di dalam medium tertentu (m/s).

Gejala pembiasan ini pertama kali diteliti oleh Snellius. Dengan demikian, hukum yang berlaku pada peristiwa pembiasan selalu mengikuti hukum Snellius. Untuk lebih jelasnya, simak gambar berikut.

Secara matematis, Snellius bisa dirumuskan sebagai berikut.

 

Keterangan:

= sudut datang;

r = sudut bias;

n1 = indeks bias medium pertama;

n2 = indeks bias medium kedua;

v1 = cepat rambat cahaya di medium pertama (m/s); dan

v2= cepat rambat cahaya di medium kedua (m/s).

2. Difraksi (pelenturan)

Difraksi adalah pelenturan atau penyebaran gelombang saat melalui celah sempit. Contoh difraksi pada gelombang cahaya adalah terbentuknya rumbai (garis) gelap dan terang pada layar. Contoh difraksi pada gelombang bunyi adalah saat kamu berada di gang sempit, kamu masih bisa mendengar suara mobil atau kendaraan lain.

3. Refleksi (pemantulan)

Refleksi adalah perubahan arah rambat gelombang saat bertemu dengan bidang batas dua medium. Pemantulan ini ternyata mengacu pada suatu hukum yang disebut hukum pemantulan. Adapun pernyataan hukum pemantulan adalah sebagai berikut.

  1. Besarnya sudut datang dan sudut pantul adalah sama.
  2. Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal berada pada satu bidang datar.

Berikut ini ilustrasinya!

4. Dispersi

Pernahkah kamu melihat pelangi? Peristiwa yang terjadi pada pembentukan pelangi adalah dispersi. Dispersi adalah penguraian warna polikromatik (putih) menjadi monokromatik saat seberkas cahaya dilewatkan melalui prisma. Cahaya polikromatik yang awalnya berwarna putih akan terurai menjadi merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Berikut ini contoh ilustrasinya.

Sinar yang datang dan keluar dari prisma akan membentuk suatu sudut yang disebut sudut deviasi. Besarnya sudut deviasi antara warna merah dan ungu dirumuskan sebagai berikut.

5. Interferensi

Interferensi adalah perpaduan antara dua gelombang cahaya. Interferensi bisa diamati dengan jelas jika berkas kedua gelombang bersifat koheren (amplitudo dan frekuensinya sama dengan fase tetap). Interferensi dibagi menjadi dua, yaitu interferensi konstruktif (menguatkan) dan destruktif (melemahkan). Ilustrasi keduanya bisa Quipperian lihat di gambar berikut.

 6. Polarisasi (mengkutub gelombang).

Tugas Podcast






115 comments:

  1. nabila adzra nafisa
    xi ipa 5
    insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  2. Nabila Miyaty Wulandary
    XI IPA 5

    ReplyDelete
  3. Dara mutia puri pramerta
    XI IPA 5
    Insyaallah bu paham

    ReplyDelete
  4. Sukma arimaya aintias
    XI IPA 5
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  5. Laura Zahara Aulia
    XI IPA 5
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  6. M alwi adi kusuma.
    XI IPA 5
    InsyaAllah paham bu

    ReplyDelete
  7. Nafidz Revaldi Putrawan
    11 ipa 5
    insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  8. RISKI FASHA JUNIANSYAH PUTRA
    XI IPA 4

    ReplyDelete
  9. Muhammad Zhafir Al Kamil
    XI IPA 4

    ReplyDelete
  10. Nama:Darma Putra Aditama
    Kelas :XI IPA 3

    ReplyDelete
  11. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  12. Sri Indah Lestari
    XI IPA 3
    Insyaallah paham bu.

    ReplyDelete
  13. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  14. Rakha kumara zaki XI IPA 3
    Lumayan paham bu

    ReplyDelete
  15. Shelly Krisdayanti
    XI IPA 6
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  16. Zhafira Alya Afanin
    XI IPA 6
    InsyaAllah paham bu

    ReplyDelete
  17. Azizah alpia Rahmatika
    XI IPA 6
    Insyallah paham bu

    ReplyDelete
  18. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  19. Ariska zakiyya nurfaizah
    XI IPA 6
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  20. Anisa Sefani
    XI IPA 6
    Lagi memahami bu

    ReplyDelete
  21. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  22. Alga Randy Pratama
    11 IPA 1
    Insyaallah Paham Bu

    ReplyDelete
  23. Salwaa Fathimah Batubara
    XI IPA 1

    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  24. Yunitri Utami
    XI IPA 1
    insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  25. Ashila putri
    XI ipa 1
    Insyallah bu paham

    ReplyDelete
  26. Resa gifia maulina
    XI ipa 1
    Insayallah bu paham

    ReplyDelete
  27. Nadia Ika Sherly
    XI ipa1
    Insyaallah paham

    ReplyDelete
  28. Nina Rendika Maharani
    XI IPA 1
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete
  29. Indah Mutia Sari
    XI IPA 1
    Insyaallah paham bu

    ReplyDelete