Guru Mata Pelajaran : Roudatul Jannah, SP
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas : XII IPA 3 jam ke 3 dan 4
Kompetensi dasar : KD 3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik
searah (DC) berikut keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.
KD 4.1Melakukan percobaan prinsip kerja rangkaian
listrik searah (DC) dengan metode ilmiah berikut presentasi hasil
Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
·
Memahami arus listrik dan pengukurannya, memahami Hukum Ohm, menjelaskan arus listrik dalam rangkaian tertutup
·
Menganalisis hambatan sepotong kawat penghantar, menganalisis rangkaian hambatan, menganalisis gabungan sumber tegangan listrik, memahami Hukum II Kirchoff, menganalisis energi dan daya listrik, menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) dalam kehiduhpan
sehari-hari, membuat percobaan tentang rangkaian listrik searah,menyajikan hasil percobaan tentang rangkaian listrik searah baik lisan
maupun tulisan secara sistematis.Langkah pembelajaran : mengabsensi anak lewat google form https://forms.gle/mQ9aBxLUbzEnFCBZ7 , bertanya dan tanya jawab di wa grup kelas, penilaian didalam sesi pertanyaan di wa grup kelas.Alhamamdulillah semoga bermanfaat pembelajarannya.
L1
Arus listrik searah (Direct Current atau DC) adalah aliran elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik lain yang energi potensialnya lebih rendah.
Arus searah dulu dianggap sebagai arus
positif yang mengalir dari ujung positif sumber arus listrik ke ujung
negatifnya. Pengamatan-pengamatan yang lebih baru menemukan bahwa
sebenarnya arus searah merupakan arus negatif (elektron) yang mengalir
dari kutub negatif ke kutub positif. Aliran elektron ini menyebabkan
terjadinya lubang-lubang bermuatan positif, yang “tampak” mengalir dari
kutub positif ke kutub negatif.
Contoh dari penggunaan listrik arus
searah yaitu penyaluran tenaga listrik komersil yang pertama (dibuat
oleh Thomas Alfa Edison di akhir abad ke 19) menggunakan listrik arus
searah. Generator komersiel yang pertama di dunia juga menggunakan
listrik arus searah.
Di tahun 1883, Nicola Tesla dianugerahi
hak paten untuk penemuannya, arus bolak-balik fase banyak. Pada bulan
Mei 1883, dia menyampaikan kuliah klasik kepada The American Institute
of Electrical Engineers:”A New System of Alternating Current Motors and
Tranformers.”
Karena listrik arus bolak-balik lebih
mudah digunakan dibandingkan dengan listrik arus searah untuk transmisi
(penyaluran) dan pembagian tenaga listrik, di zaman sekarang hampir
semua transmisi tenaga listrik menggunakan listrik arus bolak-balik.
Walaupun begitu, pada saat pertama
peluncuran arus listrik bolak-balik, arus listrik searah masih tetap
digunakan. Bahkan, ada yang tidak mau menerima arus bolak-balik.
Dengan perkembangan teknologi
elektronika saat ini, listrik arus searah (DC) dapat dihasilkan dengan
cara merubah Arus bolak-balik (AC) menjadi Arus Searah (DC) dengan
menggunakan suatu alat yang disebut Power Supply atau Adaptor.
Sebagai dasar dari rangkaian Power
Supply adalah sebuah komponen diode yang dapat berfungsi sebagai
penyearah, artinya adalah dapat merubah dan menyearahkan arus
bolak-balik (AC) menjadi Arus Searah (DC)
Alhamdulillah, Terima kasih, tetap semangat belajar.